Minggu, 28 Juni 2015

Pertemuan Pertama Dengan Ryu~ My Misterious Ryu Amakusa 1

DAN DETECTIVE SCHOOL ADALAH MILIK SEIMARU AMAGI

Aku mengenal Ryu Amakusa ketika masih SMP kelas 2.
Waktu itu, aku bertemu dengannya ketika terjadi insiden penyekapan Kyu dan Meg di gedung lama DDS.
Ingatkan? Ketika Kyu harus menggantikan Kinta membersihkan kelas. Waktu itu Kyu dibantu Meg, dan karena iseng mereka menemukan ruang rahasia.

Entah bagaimana aku bisa bertemu mereka  -Ryu, Kyu, Kinta, Meg, dan Kazuma- pada sore itu. Seperti sebuah kebetulan, tapi entah kenapa rasanya seperti takdir. Saat pertama bertemu, aku merasa terikat dengan mereka.

Hanya saja, pada waktu itu aku hanya mengamati mereka dari jauh. Dan yang paling menarik perhatian ku adalah Ryu. Seperti aku telah mengenalnya sejak dulu, rasanya seperti bertemu kawan lama yang benar-benar akrab.

Ryu...
Aku masih penasaran dengan sosoknya. Sejujurnya, pada saat itu aku mengira Ryu adalah perempuan (mengingat rambutnya yang panjang dibagian depan, dan pada saat itu aku hanya mengamati dari kejauhan). Karena rasa penasaran itulah aku memberanikan diri mengikuti Ryu.
Aku mengikuti perlahan, dan aku melihat Ryu berbicara dengan seorang wanita.

Wanita itu sepertinya memanggil Ryu dengan sebutan "Tuan Muda". Ah, ternyata benar, dia memanggil Ryu dengan sebutan tuan, itu artinya Ryu adalah pria.

Sebenarnya ada apa dengan ku?
Aku mengingat nama Ryu Amakusa, tapi aku tidak mengenalinya. Sepertinya ada yang salah dengan isi kepala ku. Namun ku sadari, aku tidak seharusnya mengikuti Ryu malam itu dan memata-matainya seperti pencuri.
Aku memutuskan kembali ke rumah ku dan mencari tahu apa yang sebenarnya telah terjadi.

Dihari berikutnya aku masih mengikuti Ryu dan murid Q Class lainnya. Sepertinya cerita ini mulai jelas. Kulihat Ryu dan Megumi meninggalkan sekolah. Sepertinya mereka berdua diberi kasus untuk dipecahkan bersama-sama. Kenapa harus mereka berdua?

Ah, apa yang sedang ku pikirkan?
Bagaimana jika aku mengikuti mereka saja?
Ah tidak. Itu ide yang buruk. Ryu bisa marah jika tahu aku mengganggu penyelidikannya.

Tapi tunggu dulu, Ryu bahkan tidak mengenal ku (kurasa).
Aku tidak perlu cemas Ryu akan marah. Yang perlu ku cemaskan adalah mengapa hati ku begitu kacau dan seperti ada yang meronta-ronta didalamnya?

Ryu, siapa sebenarnya diri mu?

Mengapa aku merasa ada yang salah?

Share:

0 komentar:

Posting Komentar